Sabtu, 05 Januari 2013

FUNGSI BAHASA SEBAGAI ALAT KOMUNIKASI


Fungsi bahasa sebagai alat komunikasi

Ø  Bahasa merupakan akibat yang lebih jauh dari ekspresi diri.
Ø  Komunikasi tidak akan sempurna bila ekspresi diri kita tidak diterima atau dipahami.
Ø  Penggunaan bahasa sebagai alat komunikasi, memiliki tujuan tertentu yaitu agar kita dipahami oleh orang lain .jadi dalam ini respons pendengar atau lawan komunikasi yang menjadi perhatian utama kita.

·         Bahasa sebagai alat komunikasi,bahasa merupakan alat untuk merumuskan maksud kita.
·         Dengan komunikasi,kita dapat menyampaikan semua kita rasakan ,pikirkan dan ketahui kepada orang lain.
·         Dengan komunikasi ,kita dapat mempelajari dan mewarisi semua yang pernah dicapai oleh nenek moyan kita dan apa yang telah dicapai orang-orang sejaman kita.
·         Bahasa adalah alat untuk berkomunikasi melalui lisan(bahasa primer) dan tulisan(bahasa skunder).Berkomunikasi melalui lisan (dihasilkan oleh alat ucap manusia), yaitu dalam bentuk symbol bunyi ,dimana setiap symbol bunyi memiliki ciri khas tersendiri.suatu symbol bisa terdengar sama di telinga kita tai memiliki makna yang sangat  jauh berbeda.misalnya kata ‘sarang’dalam bahasa korea artinya cinta, sedangkan dalam bahasa Indonesia artinya kandang atau tempat.
·         Tulisan adalah susunan dari symbol (huruf) yang dirangkai menjadi kata bermakna dan dituliskan.Bahasa lisan lebih ekspresif dimana mimic,intonasi dan gerakan tubuh dapat bercampur menjadi satu untuk mendukung komunikasi yang dilakukan.Lidah setaja, pisau / silet ,oleh karena itu sebaiknya dalam berkata-kata sebaiknya tidak sembarangan dan menghargai serta menghormati lawan bicara/target komunikasi.
·         Bahasa sebagai sarana komunikasi mempunyai fungsi utama bahasa adalah bahwa komunikasi ialah penyampaian pesan atau makna oleh seseorang kepada orang lain. Keterikatan dan keterkaitan bahasa dengan manusia menyebabkan bahasa tidak tetap dan selalu berubah seiring perubahan kegiatan manusia dalam kehidupannya di masyarakat.Perubahan bahasa dapat terjadi bukan hanya berupa pengembangan dan perluasan,melainkan berupa kemunduran sejalan dengan perubahan yang dialami masyarakat .Terutama pada pengguanaan fungsi komunikasi pada bahasa asing yang dialami masyarakat Indonesia lebih sering menempel ungkapan”no smoking”daripada”dilarang merokok”.”stop”untuk”berhenti”,”exit”untuk “keluar”,”open house”untuk penerimaan tamu dirumah pada saat lebaran .Jadi bahasa sebagai alat komunikasi tidak hanya dengan satu bahasa melainkan banyak bahasa.
CONTOHNYA :
Misalnya berupa :
·         Alat-alat untuk digunakan untuk berkomunikasi misalnya gerak badaniah,alat bunyi-bunyian ,kentongan,lukisan, gambar,dsb.
Contohnya :
o   Bunyi tong-tong memberi tanda tanya .
o   Adanya asap menunjukan bahaya kebakaran
o   Alarm untuk tanda segera berkumpul
o   Bedug untuk tanda melakukan sholat
o   Telepon genggam untuk memanggil orang pada jarak jauh
o   Symbol_tanda stop untuk pengguna jalan, symbol dan perempuanbagi pengguna toilet.
o   Gambar peta yang menunjukan jalan
o   Suasana emuruh kentongn di pukul tanda ketika ada bahaya
o   Adanya asap tampak dari kejauhan pertanda kebakaran
o   Bunyi alarm (suasana tanda bahaya gempa bumi/bencana alam)dsb.
o   Contoh dari kehidupan sehari-hari
Misalkan seorang satpan perumahan berjaga-jaga/ronda pada malam hari,pada saat sudah mendekati jam 12.00 malam satpam tersebut membunyikan kentongan yang bertanda bahwa waktu sudah tepat pukul 12.00 malam. Dan timbul timbal balik antara satpam sama orang-orang disekitar perumahan .setiap orang jadi lebih mengerti tnda waktu pergantian tersebut.
Jadi bahasa yang dipakai satpam tersebut berupa kentongan yang memberikan pertanda sesuatu akan terjadi/sesuatu yang sudah mestinya dilakukan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar